Senin, 06 Januari 2014

Hiduplah Dalam Hidupmu...

Tulisan ini khusus buat seseorang,
Yang selama beberapa tahun ini berjalan disampingku,
Yang tawa-nya selalu beriringan denganku,
Yang tangis-nya selalu senada denganku.
Tetapi begitulah…
Ceritaku saat ini masih untukmu..
dan dengarkan apa yang ingin aku katakan...

Kadang disatu hari kita punya singgasana yang sangat megah,
Tapi suatu ketika, kita harus keluar dan melepaskan semuanya.
Di rumahmu semua adalah bayangan dirimu,
Tak akan ada kekhawatiran yang berarti.
Tapi saat sesuatu mengharuskanmu pergi,
Akankah kamu menemukan selain dirimu yang dapat melindungimu?
Jangan pernah takut,
Ksatria menghadapi kesulitannya untuk menjemput kebahagiaan.
Larilah sekencang-kencangnya,
Melesat sampai tak ada yang dapat mencapaimu.
Sampai setiap orang tak mampu menyakitimu.

Kamu akan menemukan banyak orang dalam hidupmu,
Tapi hanya akan ada dua tipe yang sebenarnya,
Dia yang memperdalam sakitnya hidupmu,
Atau dia yang akan menghapuskan perih sekecil-kecilnya dalam detik nafasmu.

Persahabatan itu ada,
Tetapi datangnya diam-diam.
Karna sahabat itu bukan rencana,
Tuhan mengirimkannya padamu,
tanpa memberi tanda agar kau mengertinya sendiri.
Sahabat itu jaraknya dekat sekali,
Hingga kita tak dapat melihatnya.
Sahabatmu pasti akan mencelakaimu,
Lalu setelahnya ia akan setia menyembuhkanmu.
Sahabatmu pasti akan membentakmu,
Lalu setelahnya ia akan memelukmu.
Sahabatmu tidak akan meminta maaf padamu,
Dan juga tidak akan menunggumu untuk meminta maaf.
Karna persahabatan itu berada dalam satu hati,
Tanpa bicara, tanpa melihat, tanpa mendengar
Ia akan memaafkanmu, karna ia tidak pernah benar-benar marah padamu.

Jangan  pernah merasa sendiri,
Karna Allah selalu bersamamu,
Apapun keadaanmu,
Walau semua orang menjauh,
Walau setiap mata tak mau lagi memandangmu.

Satu hal lagi,
Kekuatanmu bukan di manusia lain,
Tengoklah ke dalam hatimu,
Dan kamu akan semakin mengetahui,
Bahwa kekuatanmu adalah dari dirimu, dan dari Tuhanmu.


Hanya itu, yang bermakna segalanya.

Keberadaanmu saat ini adalah untuk menjadi berarti,
Karna itu hiduplah dalam hidupmu...
Naiki lah tangga-mu
Walau akan jatuh, teruslah menaikinya....
Hingga sampai pada langit tujuanmu....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar